Kalung Ketujuh

NAIKILAH PERAHU KESELAMATAN

YA TUHANKU, LAPANGKANLAH BAGIKU DADAKU

WAHAI TUHAN SEMESTA ALAM,
SESUNGGUHNYA AKU BERSERAH DIRI KEPADA ENGKAU.
YA TUHANKU, KASIHANILAH KELEMAHAN KAMI.
ENGKAU ADALAH MAHA PENYAYANG.

SESUNGGUHNYA AKU TELAH MEMBACA PULUHAN KISAH TENTANG AKTOR DAN ARTIS, PENGHIBUR LELAKI DAN PEREMPUAN, YANG SUKA KEPADA HAL-HAL YANG TIDAK BERGUNA, HAL-HAL YANG MELALAIKAN, DAN HAL-HAL YANG MAIN-MAIN, BAIK YANG MASIH HIDUP ATAU YANG TELAH MATI. SAYA BERKATA KEPADA DIRI SAYA: “ALANGKAH BODOHNYA!”

LALU, DI MANA KAUM MUSLIMIN, ORANG-ORANG MUKMIN, ORANG-ORANG YANG JUJUR, ORANG-ORANG YANG SELALU MENAHAN DIRINYA, ORANG-ORANG YANG SELALU BERIBADAH, ORANG-ORANG YANG SELALU KHUSYU’ DALAM AKTIVITINYA. APAKAH UMUR YANG TERBATAS DAN PENDEK INI AKAN BERLALU DENGAN KEGIATAN YANG SIA-SIA DAN MURAHAN YANG MENGGIRING PADA KEHAMPAAN DAN MAKSIAT? APAKAH ENGKAU MEMILIKI UMUR YANG LAIN? APAKAH ENGKAU MEMILIKI HARI-HARI YANG LAIN? APAKAH ENGKAU MEMILIKI PERJANJIAN DENGAN ALLAH BAHAWA ENGKAU TIDAK AKAN MATI? DEMI ALLAH, INI MUSTAHIL! INI KEBODOHAN, PRASANGKA YANG SALAH, KEBOHONGAN YANG NYATA DAN CITA-CITA YANG TIDAK AKAN PERNAH TERCAPAI.

KALAU DEMIKIA, LAKUKANLAH PENGHISABAN DIRI SENDIRI; PERBAHARUILAH ARAH TUJUAN; DAN BERSEMANGATLAH DALAM MELANGKAH. SEGERALAH BERGABUNG DENGAN KAFILAH DAN NAIKILAH PERAHU KESELAMATAN!

BEKALAN

WANITA YANG BERAQAL DAPAT MENGUBAH
SAHARA YANG TANDUS MENJADI TAMAN YANG
INDAH LAGI SUBUR